Laman

Sabtu, 28 Februari 2015

posisi dalam bola basket

Point guard adalah salah satu posisi standar dalam permainan bola basket.[1] Biasanya, pemain yang mengisi posisi ini memiliki tubuh yang paling pendek di dalam tim.[1] Kemampuan seorang point guard akan lebih banyak diukur berdasarkan jumlah assist (umpan yang menghasilkan poin) daripada jumlah angka yang dapat dibuat.[1] Tugas utama seorang point guard adalah mengatur serangan tim dengan mengontrol bola dan mengoperkannya ke pemain yang tepat di saat yang tepat untuk mencetak skor.[1]
Ada beberapa kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang point guard, yaitu kemampuan memimpin, berkomunikasi, membaca situasi pertandingan, menghadapi tekanan sistem pertahanan penuh (full court press), dan mengontrol permainan.[2] Secara teknik, point guard biasanya memiliki memiliki kecepatan tinggi, mengolah dan mengoper bola dengan baik, serta dapat menembak dari jarak jauh.[2]
Dalam keadaan bertahan, point guard berperan sebagai lapisan pertahanan pertama yang biasanya menjaga lawan yang menjadi pemegang bola pertama.[3] Selain itu, pemain pada posisi ini juga diharapkan banyak mencuri bola dari lawan saat berada dalam pertahanan.[3] Beberapa point guard yang terkenal di dunia adalah Bob Cousy, Earvin "Magic" Johnson, John Stockton,Steve Nash, dan Jason Kidd.[4]

Shooting guard (disebut juga off-guard atau two-guard) adalah salah satu posisi standar dalam permainan bola basket.[1] Pemain yang mengisi posisi ini biasanya merupakan penembak terbaik di dalam tim. Shooting guard diharapkan memiliki kemampuan bola yang baik karena mereka dapat bertugas membantu dan menggantikan point guard saat sedang menyerang ke ring lawan.[1]Umumnya, shooting guard merupakan penembak yang baik dari garis perimeter (daerah sekitar batas garis tiga angka).[2] Beberapa pemain NBA ternama yang mengisi posisi ini adalah Michael Jordan, Kobe Bryant, Reggie Miller, Dwyane Wade, Allen Iverson, dan Chynthia Cooper.[2][3]
Pemain yang ditugaskan dalam posisi shooting guard biasanya berpostur lebih tinggi daripadapoint guard, namun lebih pendek daripada pemain forward dan center.[4] Tinggi seorang shooting guard, umumnya berkisar antara 1.91 meter hingga 2.01 meter.[3] Beberapa tim menjadikan shooting guard berperan sekaligus sebagai pembawa bola sehingga pemain dalam posisi ini disebut sebagai combo guard.[3] Seorang shooting guard harus mampu menembak dari berbagai posisi di dalam lapangan dan memiliki gerakan yang kreatif sehingga sulit dijaga dalam pertandingan.[4]



Small forward adalah salah satu posisi dalam permainan bola basket yang membutuhkan pemain dengan berbagai variasi kemampuan.[1] Tinggi badan seorang small forward berkisar antara 6.4-6.8 kaki untuk pemain pria dan 5.11-6.3 kaki untuk pemain wanita.[2] Biasanya, small forward diisi dengan pemain yang memiliki kemampuan satu-lawan-satu (one-on-one) terbaik di tim. [3]Posisi ini harus bermain agresif dan kuat, mampu membawa (dribble) bola dengan lincah, dan mencetak skor dengan baik.[2] Dalam mencetak skor, small forward biasanya mahir dalam menembak dari luar garis tiga angka (perimeter) maupun dari bagian dalam ring dengan berbagai variasi permainan.[2] Seorang small forward akan menolong dan mengambil peran point guard yang berada dalam tekanan pertahanan lawan.[3]
Dalam keadaan bertahan, small forward harus mampu menjaga lawan yang bermain pada posisi 2 atau 3, baik lawannya memiliki postur tubuh lebih tinggi atau lebih pendek.[1] Selain membutuhkan stamina yang kuat dan kecepatan yang tinggi, bermain sebagai small forward juga dituntut melakukan rebound, terutama saat berada dalam posisi bertahan.[4] Beberapa small forward terbaik NBA yang adalah Julius Erving, Larry Bird, Vince Carter, dan Grant Hill.[2]


Power forward (strong forward atau big forward) adalah posisi dalam permainan bola basketyang diisi oleh salah satu pemain berpostur tinggi dan kuat.[1] Salah satu tugas utama power forward adalah menangkap bola yang memantul dari ring (rebound) baik dalam keadaan bertahan maupun menyerang.[1] Dibandingkan dengan small forward, posisi ini akan banyak bergerak di dekat (bawah) ring untuk menembak dari jarak dekat atau memaksa lawan membuat pelanggaran (foul) atas dirinya.[1] Pemain yang menempati posisi ini sering kali berganti peran dengan pemain tengah (center).[2] Dulunya, memang tidak banyak perbedaan antara power forward dan center, namun seiring perkembangan olahraga basket, power forward bermain dan bergerak lebih jauh dari bawah ring.[2]
Di kompetisi NBA, seorang power forward umumnya memiliki tinggi 6.7 - 7 kaki dan berat 240-260 pon.[3] Dalam posisi bertahan, power forward akan menghalangi lawan yang sedang menjaga center sehingga center dapat mencetak skor dengan leluasa.[3] Beberapa power forward NBA yang dikenal luas di dunia adalah Bob Pettit, Elvin Hayes, Karl Malone, Dennis Rodman, Tim Duncan, dan Kevin Garnett.[2]

Pemain tengah (bahasa Inggris: 
center big man) dalam permainan basket adalah pemain dengan tubuh terbesar atau tertinggi di tim yang mengambil posisi di area garis tembakan bebas (free-throw line).[1] Salah satu kemampuan utama yang harus dimiliki seorang pemain tengah adalah memanfaatkan punggungnya untuk menghalangi lawan dan menangkap bola pantul yang tidak masuk ke ring (rebound).[1] Kelebihan dari seorang pemain tengah yang berpostur tinggi adalah menyulitkan lawan dalam mencetak skor dari dekat ring.[2]
Pemain tengah akan banyak melakukan tembakan dari daerah dekat ring dan hal ini biasanya menghasilkan banyak pelanggaran dari lawan yang mencoba menghalangi.[3] Oleh karena itu, pemain tengah sering mendapat kesempatan melakukan lemparan bebas.[3] Suatu tim yang baik harus mengatur permainan supaya bola basket dapat dioper ke pemain tengah. Hal ini dikarena, tembakan yang berasal dari jarak dekat memiliki persentase keberhasilan yang cukup tinggi dibandingkan tembakan dari luar jarak 10 kaki.[3] Selain mencetak skor, kemampuan lain yang harus dikuasai oleh pemain tengah adalah melakukan blok atau menghalangi tembakan lawan (blocked-shot). [4] Beberapa pemain tengah yang terkenal dalam sejarah NBA adalah Wilt Chamberlain, Kareem Abdul-Jabbar, Bill Russell, dan Alonzo Mourning.[4]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar